zoom-in lihat foto Rumah Subsidi Ini Bisa Didapat dengan Cicilan Rp 1 Jutaan Saja, Lokasi Hanya 60 Menit dari Jakarta
Daru Estate memiliki beberapa tipe yang bisa dipilih sesuai selera dan kemampuan | daruestates.com

TRIBUNJUALBELI.COM - Hunian di daerah asri banyak dicari terutama bagi orang-orang yang penat dengan kepadatan kota Jakarta.

Pasalnya suasana sejuk dengan lahan hijau terbentang sangat jarang bisa ditemui jika bertempat tinggal di Ibu Kota.

Karena itu tak sedikit orang yang mencari hunian di pedesaan meski bekerja di Ibu Kota Jakarta.

Keadaan semacam itu tak berlaku bagi yang tinggal di kawasan Daru, Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang, Banten.

BACA JUGA: Jual Rumah 3BR Luas 72m2 Semi Furnished di Serpong - Tangerang Selatan

BACA JUGA: Dijual Rumah 9 Kamar 500m2 Siap Huni di Bintaro - Tangerang Selatan

Meskipun letaknya tak jauh dari Ibu Kota, suasana asri masih bisa didapat. Sesekali, cobalah datang ke sana dengan akses kereta api.

Anda bisa mulai menyusuri kawasan ini dari Stasiun Daru yang dapat ditempuh lebih kurang satu jam jika naik kereta dari Jakarta.

Rute kereta yang bisa diakses adalah Tanah Abang – Tigaraksa. Sebagai opsi lain, Anda juga dapat menaiki kereta dengan jurusan Maja ataupun Rangkasbitung.

Sekira 10 menit berjalan kaki dari Stasiun Daru, ada perumahan subsidi yang memiliki luas 50 hektare, yakni Daru Estate.

2 dari 4 halaman

“Dekat dengan Ibu Kota, tapi suasananya desa. (Tinggal di sini) bikin betah di rumah terus” papar Manager Media Relations PT Arifindo Adiputra Ariaguna (AAA) Hari Soetjahjo, Jumat (29/09/2021). Sebagai informasi, PT AAA adalah perusahaan selaku pengembang Perumahan Subsidi Daru Estate.

Hari melanjutkan, Daru Estate juga memiliki akses transportasi yang mudah untuk para penghuninya beraktivitas karena dekat dengan Stasiun Kereta.


Bagi yang menjempu rezeki di Ibu Kota, Daru Estate adalah pilihan yang tepat.

“Mayoritas warga di sini (Daru Estate) bekerja di Jakarta. Mereka hanya membutuhkan waktu 1 jam (atau 60 menit di jalan) untuk sampai (ke Jakarta),” terangnya.

Selamat tinggal rumah kontrakan Cerita mengenai pemilikan rumah memang tak ada habisnya, begitu juga kisah yang dimiliki para penghuni Daru Estate.

Kebanyakan dari mereka, dulunya berstatus penghuni kontrakan di Ibu Kota.

BACA JUGA: Dijual Rumah Luas 142/90 Kondisi Bekas di Karawaci - Tangerang

BACA JUGA: Dijual Rumah Elit Harga Irit 2 Lantai 3KT 2KM Dekat Gerbang Utama Kota Sutera - Tangerang

Maklum, kebanyakan dari mereka menjemput rezeki di Jakarta.

Sayangnya, pendapatan bulanan tak cukup untuk menebus rumah tapak di kota besar seperti Jakarta.

3 dari 4 halaman

Karenanya, menyewa rumah kontrakan jadi opsi yang paling realistis. “Banyak dari mereka yang bertahun-tahun mengontrak.

Mereka menyesal tidak pernah tahu jika ada lokasi perumahan subsidi yang tak jauh dari tempat bekerja dan harganya ramah di kantong,” papar Hari.

Didit Saputra (31) adalah salah satu dari mereka. Bekerja sebagai tukang las di Ciledug, Tangerang, ia mengaku sudah delapan tahun menyewa rumah sampai akhirnya memberanikan diri membeli unit di Daru Estate.


“Akhirnya saya memberanikan diri mengambil kredit kepemilikan rumah (KPR) karena di sini, saya cukup mengeluarkan dana Rp 6 juta saja untuk biaya all-in. Cicilannya juga hanya Rp 1,1 juta per bulan,” tuturnya.

Baginya, nominal itu masih sanggup ia lunasi. Terlebih, transportasi yang dipakai ke tempat kerja pun tak membutuhkan kocek besar.

Ia bisa naik kereta karena lokasi rumah subsidi yang dibelinya tergolong strategis.

“Jadi mudah ke tempat kerja. Via kereta hanya butuh waktu 20 menit untuk sampai ke tujuan,” jelasnya.

Saatnya punya rumah sendiri Hari menceritakan, sebagai rumah subsidi, Daru Estate menawarkan beragam benefit.

Bahan bangunan yang digunakan juga berkualitas, seperti lantai granito tile 60x60, hebel, dan kayu solid.

Bicara tipe, Daru Estate memiliki beberapa tipe yang bisa dipilih sesuai selera dan kemampuan.

4 dari 4 halaman

“Perbedaan tipe hanya pada subsidi (dari) developer untuk biaya all-in. Sementara, harga jual semua sama, mengikuti ketentuan dari pemerintah. Yuk, sudah saatnya punya rumah sendiri, mumpung unit kami masih tersedia,” jelas Hari.

Ia menambahkan, situasi pandemi juga seharusnya menjadi momentum masyarakat agar segera mengambil KPR.

Alasannya, ada berbagai kebijakan yang dapat dimanfaatkan. Kalaupun ada kredit macet, bank akan memberikan keringanan karena dampak pandemi.


“Kalau telat bayar kost atau kontrakan, bisa repot ngakalinnya. Kalau KPR kan masih bisa mengajukan keringanan. Ada ragam caranya,” jelas Hari.

Sekadar informasi, debitur KPR yang mengalami masalah keterlambatan pembayaran cicilan bisa mengajukan restrukturisasi.

Opsinya pun bermacam-macam. Debitur bisa memperpanjang tenor pembayaran kredit dan juga mengurangi tingkat bunga KPR.

Bank juga bisa memberi diskon atau potongan cicilan hingga separuhnya. Tentu saja, ada syarat dan ketentuan yang berlaku.

“(Dengan ragam kemudahan itu) jadi lebih baik segerakan (membeli rumah) deh, masa enggak bosan uang lari ke sewa kost atau kontrakan terus?,” ujar Hari.  (Sri Noviyanti)

Temukan beragam pilihan properti di berbagai daerah dengan harga terbaik di Tribunjualbeli.com.

Selanjutnya