TRIBUNJUALBELI.COM - Praktis, mudah digunakan dan cocok untuk pengemudipemula adalah alasan kenapa mobil matik kini banyak dilirik orang.
Selain itu mudah untuk dikendarai dan tidak mudah lelah juga menjadi alasan tambahan.
Kini makin banyak pilihan mobil matik yang dapat dipilih di pasaran kondisi baru ataupun bekas.
Namun, tanpa disadati ternyata ada banyak kesalahan yang dilakukan oleh pengemudi mobil matik.
Berikut 6 kesalahan menggunakan mobil matik seperti yang dikutip dari Kompas.com
1. Tetap membiarkan posisi transmisi di "D"
Kesalahan mendasar yaitu membiarkan transmisi di posisi 'D' ketika mobil berhenti sementara yaitu saat lampu merah atau berada dalam kemacetan.
Hal yang dikhawatirkan yaitu saat pengemudi lalai, kemudian injakan remnya lepas atau berkurang akan berpotensi menabrak mobil di depannya.
baca juga : Agar Tak Salah, Ini Arti Huruf dan Angka Pada Persneling Mobil Matik
2. Menempatkan kedua kaki pada pedal rem dan gas
Menempatkan kedua kaki pada pedal rem dan gas akan berakibat pada kancas rem menjadi cepat habis.
3. Menempatkan transmisi selalu di D maupun di L
Jika menempatkan transmisi selalu di L maka kopling transmisi bisa menjadi panas.
Namun jika di D, dapat mengurangi engine break, apalagi saat berada di jalanan turunan.
Sebaiknya kombinasikan antara posisi L dan D.
baca juga : Transmisi Mobil Matik Cepat Rusak Ternyata Karena 4 Perilaku Ini
4. Mengabadikan posisi parsneling
Mengabaikan posisi dari parsneling saat memarkir dan kembali menjalankannya.
5. Kesalahan ketika menderek
Ban roda penggerak tidak diangkat atau digantung saat menderek mobil matik,
Hal ini bisa membuat komponen dalam transmisi rusak karena dipaksi jalan tanpa ada lubirikasi (mesin mati, pompa oli mati, sehingga oli tidak tersirkulasi)
6. Tidak mengganti oli transmisi
Membiarkan oli transmisi melebihi batas waktu penggantian bisa berakibat fatal pada komponen transmisi.
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!